Minggu, 21 Juni 2009

The New Beginning....

Well this blog present because one of Dachyar task(My lecturer).
Diharapkan blog ini akan berisi sesuatu yang Teknik Industri banget... however karena gw bukan penulis yang cukup handal yang kalo punya ide gak langsung dengan mudah dituangkan dalam tulisan...

Gw coba isi blog ini dengan sesuatu yang "kalo lagi gw niat tulis...gw share di Blog ini" hehehe...kira-kira begitu.

Soo the next post will be tell everything abouy my mind...my life...my environment etc

"Pengennya sih pake bahasa inggris semua, tapi nulisnya pake mikir, jadi lama deh"

Sabtu, 01 November 2008

S-CURVE

PENGERTIAN
S-Curve digunakan dalam sebuah manajemen proyek yang berguna menggambarkan sejumlah pengeluaran atas sumber daya yang dimiliki diatas sebuah proyeksi waktu dari sebuah proyek atau dapat diartikan diagram waktu nyata dari pengeluaran atas sumber daya.
S-Curves adalah perwujudan yang menggambarkan lintasan khusus atas performa sebuah produk dalam kaitannya terhadap investasi dan R&D(Richard D. Foster)

SEDIKIT TENTANG S-CURVE
S-Curve dikenal sebagai alat proyek manajemen yang berisi “gambaran akan kumulative biaya, jam kerja buruh atau kuantitas lainnya dibanding kan dengan waktu".
Namanya diambil dari bentuknya yang menyerupai S dalam sebuah diagram, rata pada awal dan akhir dan bertingkat pada tengah-tengahnya, hal ini dikarenakan hampir semua proyek akan terlihat seperti ini. Dalam hal ingin membuat S-Curve, sebuah Baseline and Jadwal Produksi sangat penting karena mereka berisi atas informasi penting atas tiap tugas:
- Baseline - Berisi informasi mengenai Aktual Tanggal Mulai dan Tanggal Selesai.
- Baseline – Bisa juga berisi informasi tentang Jam Kerja dan Biaya.
- Jadwal Produksi berisi informasi persentasi aktual pencapaian.

VARIASI DARI S-CURVE
- Biaya versus Waktu S Curve;(Sangat cocok untuk proyek yang berisi kerjaan buruh dan non-buruh)
- Target S Curve;(S Curve ini merefleksikan kemajuan ideal dari sebuah proyek jika semua kerjaan telah selesai dikerjakan sesuai schedule yang telah direncanakan)
- Nilai dan Persentasi S Curves;(Persentasi S Curves berguna untuk menghitung pencapaian persentasi aktual proyek)
- Aktual S Curve;(S Curve ini merefleksikan aktul progress dari proyek menjadi waktu)

PENGGUNAANYA
  1. Teknologi “life cycle assessment”.
  2. Perkembangan Industri.
  3. Penugasan atas kebutuhan “fokus strategi”.



PERBANDINGAN
KEUNTUNGAN
- Mengizinkan penilaian atas tahapan teknologi yang berbeda.
- Memberikan indikasi kebutuhan pengawasan atas teknologi discongruities.
- Memberikan kebutuan akan strategi alignment ketika produktivitas tampak menurun.
- Mencipatakan insetiv yang jelas atas perilaku penggerak pertama.

KELEMAHAN
- Model kurang memberikan petunjuk yang jelas kepada manajer untuk bertindak dalam menghadapi teknologi yang tidak berkelanjutan.
- Tidak dapat dianalisa akan seberapa besar pencapaian yang didapat jika menggunakan teknologi baru.
- Model tidak dapat menggambarkan kapan investasi tekonlogi baru dilakukan dan mengakhiri yang sekarang.
- Model mengeneralisasi observasi atas lintasan teknologi. Dmana dalam dunia nyata ukuran dan struktur dari S bisa sangat bervariasi.
BARCODE

SEJARAH BARCODE
Barcode pertama kali diperkenalkan oleh dua orang mahasiswa Drexel Institute of Technology Bernard Silver dan Norman Joseph Woodland di tahun 1948. Mereka mempatenkan inovasi tersebut pada tahun 1949 dan permohonan tersebut dikabulkan pada tahun 1952. Tapi baru pada tahun 1996, penemuan mereka digunakan dalam dunia komersial. Pada kenyataannya penggunaannya tidak begitu sukses hingga pasca 1980an.

Barcode adalah informasi terbacakan mesin (machine readable) dalam format visual yang tercetak. Umumnya barcode berbentuk garis-garis vertikal tipis tebal yang terpisah oleh jarak tertentu. Tapi kini ada beberapa variasi berbentuk pola-pola tertentu, lingkaran konsentris, atau tersembunyi dalam sebuah gambar. Barcode dibaca dengan menggunakan sebuah alat baca optik yang disebut barcode reader. Pada prinsipnya barcode reader hanya sebuah alat input biasa seperti halnya keyboard atau scanner tapi peran manusia sebagai operator sangat minimum.
Bersamaan dengan pesatnya penggunaan barcode, kini barcode tidak hanya bisa mewakili karakter angka saja tapi sudah meliputi seluruh kode ASCII. Kebutuhan akan kombinasi kode yang lebih rumit itulah yang kemudian melahirkan inovasi baru berupa kode matriks dua dimensi (2D barcodes) yang berupa kombinasi kode matriks bujur sangkar.

BENTUK BARCODE
SATU DIMENSI
Code 39 (code 3 of 9) adalah sebuah barcode alphanumerik (full ASCII) yang memiliki panjang baris yang bervariasi. Aplikasi barcode jenis code 39 adalah untuk inventory, asset tracking dan digunakan pada tanda pengenal identitas.
Code 128 adalah suatu barcode alphanumerik (full ASCII) yang memiliki kerapatan (density) yang sangat tinggi dan panjang baris yang bervariasi. Barcode code 128 ideal untuk aplikasi seperti shipping and warehouse management (pangaturan maskapai pelayaran dan pengelolaan gudang).
Interleaved 2 of 5 adalah sebuah barcode yang berbentuk numerik dan memiliki panjang baris yang bervariasi. Barcode interleaved 2 of 5 dapat dipergunakan untuk aplikasi industri dan laboratorium.
UPC (Universal Product Code) adalah sebuah barcode yang berbentuk numerik dan memiliki panjang baris yang tetap (fixed). UPC digunakan untuk pelabelan pada produk-produk kecil/eceran (retail product labeling). Simbol ini dibuat untuk kemudahan pemeriksaan keaslian suatu produk. Bilangan-bilangan UPC harus diregistrasikan atau terdaftar di Uniform Code Council.

DUA DIMENSI
Adalah barcode yang dikembangkan lebih dari sepuluh tahun lalu, tetapi baru sekarang ini mulai semakin populer. Barcode dua dimensi ini memiliki beberapa keuntungan dibandingkan linear bar codes (barcode satu dimensi) yaitu, dengan menggunakan barcode dua dimensi, informasi atau data yang besar dapat disimpan di dalam suatu ruang (space) yang lebih kecil. Contoh barcode dua dimensi adalah “symbology PDF417” yang dapat menyimpan lebih dari 2000 karakter di dalam sebuah ruang (space) yang berukuran 4 inch persegi (in2).

CARA KERJA BARCODE
Suatu bilangan barcode tunggal sebenarnya terdiri dari tujuh unit. Satu unit terdiri dari salah satu warna hitam atau putih. Sebuah unit yang berwarna hitam ditunjukkan dengan sebuah bar, sedangkan yang berwarna putih ditunjukkan dengan sebuah space (spasi). Cara lain penulisan barcode adalah dengan bilang “1” untuk menyatakan black bar dan bilangan “0” untuk menyatakan white space. Misalnya, tujuh unit berikut ini adalah 0011001 dapat dinyatakan sebagai berikut space-space-bar-bar-space-space-bar.

Sebuah barcode UPC bilangan di sisi bagian kiri barcode (kode perusahan/manufaktur) dikodekan berbeda dengan bilangan di sisi bagian kanan (kode produk). Bilangan yang berada sebelah kiri merupakan kebalikan dari bilangan yang ada di sebelah kanan, misalkan jika bar disebelah kanan berarti sebuah space di sebelah kiri. Pengkodean disebelah kanan dinamakan kode even parity sebab unit black bar-nya berjumlah genap. Sedangkan pengkodean disebelah kiri dinamakan kode odd parity sebab unit black bar-nya berjumlah ganjil. Bilangan-bilangan yang dikodekan mempunyai perbedaan untuk tiap-tiap sisi barcode, sehingga barcode dapat dibaca (scanned) dari sebelah kiri maupun dari sebelah kanan.
Seperti yang sebelumnya disebutkan bahwa bilangan-bilangan sebelah kiri merupakan kebalikan dari bilangan-bilangan disebelah kanan.
Setiap barcode memiliki empat buah “mark” (marka) yang berbeda. Sebuah marka dapat terdiri dari salah satu black (bar) atau white (space). Marka-marka tersebut lebarnya bermacam-macam, tetapi jumlahnya selalu empat. Contohnya, bilangan pengkodean yang berada di sebelah kiri pada bagian angka “0” yaitu 0001101 berarti terdiri dari 3 space (marka 1), 2 bar (marka 2), 1 space (marka 3), dan 1 bar (marka 4).
Pengkodean di sisi kiri selalu dimulai dengan sebuah space atau “0” dan berakhir dengan sebuah bar atau “1”. Sedangkan untuk sisi sebelah kanan selalu dimulai dengan sebuah bar atau “1” dan berakhir dengan sebuah space atau “0”.

ANATOMI BARCODE
Keterangan gambar barcode : Komputer tidak membaca bilangan yang berada di bagian bawah barcode, tetapi bilangan tersebut dicetak agar orang dapat membaca barcode dengan mudah bila diperlukan.
Number System Character : angka ini merupakan sebuah sistem bilangan barcode UPC yang mengkarakteristikan jenis-jenis khusus pada barcode. Di dalam barcode UPC, Number System Character ini biasanya terletak disebelah kiri barcode.
Kode-kode pada Number System Character adalah sebagai berikut :
0 - Standard UPC number.
1 - Reserved.
2 - Random weight items like fruits, vegetables, and meats, etc.
3 – Pharmaceuticals
4 - In-store code for retailers.
5 - Coupons
6 - Standard UPC number.
7 - Standard UPC number.
8 - Reserved.
9 - Reserved.
3 Guard Bars : ada tiga guard bars yang ditempatkan di awal, tengah dan akhir pada barcode. Guard bars bagian awal dan akhir di-encode-kan sebagai “bar-space-bar” atau “101”. Guard bar bagian tengah di-encode-kan sebagai “space-bar-space-bar-space” atau “01010”.

Manufacturer Code : kode perusahaan ini ada lima digit bilangan yang secara khusus menentukan manufaktur suatu produk. Kode perusahaan/manufaktur ini dilindungi dan ditetapkan oleh Uniform Code Council(UCC).
Product Code : kode produk ini ada lima digit bilangan yang ditetapkan oleh perusahaan/manufaktur untuk setiap produk yang dihasilkannya. Untuk setiap produk yang berbeda dan setiap ukuran yang berbeda, akan memiliki kode produk yang unik.
Check digit : disebut sebagai digit “self-check”. Check digit ini terletak di bagian luar sebelah kanan barcode. Check digit ini merupakan suatu “ old-programmer’s trick” untuk mengvalidasikan digit-digit lainnya (number system character, manufacturer code, product code) yang dibaca secara teliti.

Produk : NU GREEN TEA
Produsen: PT. ABC President Indonesia
Barcode : 8-992388-101023
899 : Kode Indonesia
2338 : Kode Perusahaan
10102 : Kode produk
3 : Kode Cek

NU GREEN TEA
Contoh perhitungan check code…
8-992388-101023
Tambahkan urutan angka ganjil
8+9+3+8+0+0 =28
Kali dengan 3 = 23*3 =84
Tambahkan urutan angka genap
9+2+8+1+1+2 = 23
Jumlahkan 84 + 23 = 107
Tambah angka hingga kelipatan 10
Jadi angka check kode = 3 (107+3)

EAN 13
Kode Barcode EAN-13 membagi kelompok dalam empat bagian, tiga angka untuk kelompok pertama, 4 angka untuk kelompok kedua, dan 5 angka untuk kelompok ketiga serta satu angka untuk kelompok keempat.
Dan 3 nomor pertama menunjukkan kode negara.
EAN 13 (contoh April Fine Paper)

Produk : kertas Putih Paperfine
Produsen: APRIL Fine Paper
Barcode : 8-993242-107014
899 : Kode Negara Indonesia
3242 : Code perusahaan
10701 : Nomor produksi
4 : Check kode (dengan rumus modulo10 atau sisa hasil dibagi 10)

EAN 13
Contoh perhitungan check code :
Misal barcode : 8-993242-107014
Kalikan dengan formasi 1,3,1,3,1,3…
Jadi 8x1,9x3,9x1…..0x1,4x3 = 96
Dibagi 10 = 96:10 = 9 sisa 6.
maka 10-sisa = 10-6 = 4

MANFAAT BARCODE
- Keuntungan yang paling utama dari penggunaan barcode adalah kecepatan dan ketepatan data. Penggunaan barcode akan mempercepat proses pelayanan dan mengurangi kesalahan input data peminjaman.
- Penggunaan sistem barcode juga meringankan beban kerja di pelayanan. Sehingga mereka dapat mengalokasikan waktunya untuk pekerjaan yang lain.
- Keuntungan lainnya adalah keamanan. dengan barcode, Font barcode UPC dibuat oleh lembaga khusus, sehingga kode garis tipis tebal barcode menjadi sangat unik dan terjaga keamanan datanya.
- Dalam sisi Point of Sale, penggunaan barcode sangat membantu dalam menganalisa data trend penjualan dengan cepat. , data historis dapat tersaji dengan cepat dan akurat.

Selasa, 07 Oktober 2008

SISTEM ANALIS

Sistem Analis mengandung pengertian orang yang mempunyai keahlian khusus dalam mengembangkan sistem informasi dan menerapkannya dalam organisasi di mana mereka bekerja.
Sistem Analis haruslah familiar akan proses sistem dan bisnis proses. Seorang analis haruslah juga familiar dengan software sistem yang digunakan untuk pengembangan sistem proses.
Keahlian seorang sistem analis dapat dibagi dalam dua kategori:
1. Keahlian Interpersonal
2. Keahlian Technical

SPESIFiKASI KEAHLIAN
Keahlian Interpersonal
- Communication – harus memiliki kemampuan artikulasi dan berbicara yang baik, termasuk pengetahuan dan keahlian berbahasa yang membangun produk tersebut. (contoh : English.)
- Understanding – harus memiliki pemahaman yang baika akan tujuan perusahaan dan paham baik akan subjek dari area yang dikerjakan.
- Dynamic personality – haruslah pribadi yang dinamis yang selalu siap menerima tantangan baru. Pribadi pro-aktif lebih baik daripada reaktif.
- Team Player – haruslah orang yang dapat beker ja sama dalam kelompok dan tahu akan kedinamisan dari sebuah kelompok.

Keahlian Technical
- Problem solving – harus dapat menyelesaikan masalah, menyarankan alternative solusi dan dapat mengatasi tantangan.
- Domain expert – haruslah memiliki pengetahuan yang luas akan sistem dan ahli akan hal tersebut.
- Inquisitive Mind – haruslah tahu apa, kapan, kenapa, dimana, siapa dan bagaimana sistem itu bekerja.
- Providing Support – haruslah dapat menyediakan bantuan kepada pengguna saat dibutuhkan.


TANGGUNG JAWAB
Siap membantu pengguna sekarang ataupun potensial pengguna dalam mengidentifikasi dan menjelaskan masalah atau kesempatan yang mungkin dialamatkan pada :
a) Pengimplementasiaan sistem baru(otomatis atau manual) atau
b) Merubah aplikasi sistem yang sudah ada.

2. Menginvestigasi setiap masalah dan kesempatan untuk menentukan fisibilitas dari sebuah sistem solusi dan untuk mengindentifikasikan bermacam jenis sistem solusi yang pantas.

3. Menganalisa kebutuhan bisnis pengguna secara detail dan pantas, menyiapkan spesifikasi fungsional untuk tujuan baru atau perubahan sistem.

4. Membantu dan mengarahkan harapan pengguna atas pembaruan atau perubahan pada sistem.
a) Kuantifikasi keuntungan yang dimiliki atas penggunaan sistem(atau kerugian jika tidak menggunkannya), dan
b) Memberikan penilaian akan efek samping pada sistem di organisasi dan operasional bisnis mereka.

5. Memperoleh estimasi kasar atas biaya operasi dan mengatur untuk pengajuan sistem baru atau perubahan, asumsikan teknologi, perlatan dan metode yang pantas.

6. Membantu manajer proyek untuk mengidentifikasi keahlian dan sumber daya yang dibutuhkan untuk mengimplemntasikan sistem baru atau unutk memodifikasi sistem yang sudah ada , dan menyiapkan estimasi kasar akan :
a) Biaya atas pembangunan atau perubahan sistem,
b) Durasi dari sebuah proyek dilakukan.
c) Menyiapkan DFD untuk sebuah sistem.

7. Membantu sponsor pengguna dalam :
a) Menganalisa biaya, keuntungan, resiko dan tingkat pengembalian investasi atas pengajuan sistem yang baru,
b) Memahami nilai alami dari sistem yang diajukan,
c) Memutuskan apakah akan diimplementasikan.

8. Disain dan mengembangkan buku manual dan mengkorespondensi program pelatihan atas sistem yang sedang dibangun.

9. Menyiapkan , dalam proses konsultasi dengan pengguna, yang menerapkan dan perwakilan operasional, akan persetujuan dari perencanaan perubahan atau sistem baru.

10. Membantu pengguna dalam mempersiapkan instalasi dan pembangunan akan sistem baru yang akan diimplementasikan.

Senin, 29 September 2008

EDI IN TOYOTA

APAKAH ITU EDI?
- ELECTRONIC DATA INTERCHANGE
- SATUAN STANDARD DARI SEBUAH STRUKTUR INFORMASI YANG BERBENTUK ELEKTRONIK DAN DIGUNAKAN UNTUK PERTUKARAN/JUAL BELI
- TEXT FILE SEDERHANA YANG MENGGUNAKAN KARAKTER TERBATAS UNTUK MEMISAHKAN ANTARA SPASI DENGAN BARIS

Pada dasarnya EDI Proses adalah proses pertukaran dokumen komputer ke komputer diantara perusahaan. EDI menggantikan proses faxing dan surat menyurat menggunakan kertas. Dokumen EDI menggunakan format jumlah data komputer yang spesifik, dimana mengacu pada standard yang telah banyak diterima di dunia.

KEUNTUNGAN EDI
- Lebih murah daripada penanganan dokumentasi kertas.
- Waktu kerja yang lebih sedikit.
- Sedikitnya error yang muncul dikarenakan penanganan dokumen dilakukan oleh komputer system daripada yang lainnya.
- Flow proses yang lebih cepat dan dipercaya.
- Proses transaksi bisa lebih cepat terhadap pengurangan level inventory

EDI digunakanan oleh toyota untuk transaksi-transaksi seperti :
- Receive 850 Purchase Orders
- Receive 997 Functional Acknowledgement
- Send 810 Invoices
- Send 997 Functional Acknowledgement
- Send 856 Advanced Ship Notice (ASN)
- Send 855 Purchase Order Acknowledgement (PO)
- Send / Receive any other EDI documents required by Toyota

KEUNTUNGAN YANG EDI TAWARKAN PADA TOYOTA
- Dokumen Berbahas Inggris (purchase orders, invoices, etc)
- Sistem dasar yang berbasis web memungkinkan untuk diakses di komputer mana saja.
- Tidak ada instalasi software
- Tidak perlu tambahan staff
- Tidak perlu tenaga teknis tambahan
- Menangani semua persiapan dan teknikal interaksi dengan Toyota
- Pelatihan diberikan akan control panel berbasis web.

E-Commerce dan Google

Pertanyaan kedua dari tugas Management Infromation System....izinkan saya membahasnya

Apakah itu E-Commerce?
Electronic-Commerce(eCommerce) adalah penggunaan komunikasi elektronik untuk kepentingan bisnis.

Wigand (1997) mendefinisikan “Penggunaan teknologi aplikasi informasi dan komunikasi dimulai dari titik awal sampai titik akhir sejalan atas nilai dari rantai bisnis prosesnya dihubungkan oleh keelektronikaan dan desain untuk mencapai penyelesaian atas tujuan bisnis. Proses ini bisa saja secara parsial ataupun komplit dan mungkin merangkum transaksi bisnis ke bisnis atau bisnis ke konsumen atau konsumen ke bisnis”.

Keuntungan sebenarnya dari eCommerce adalah bukan merubah proses kerja menjadi lebih baik, tapi lebih menyediakan perubahan atas tradisi lama dengan menciptakan cara baru menjalankan transaksi bisnis.

4 Tipe dasar Hubungan pada eCommerce :
1. Bisnis ke Bisnis(B2B)
Hubungan ini melibatkan rantai utama supplai-aktivitas terkait EDI, EPS dan aktivitas pembagian data.
2. Bisnis ke Konsumen(B2C)
Hubungan ini melibatkan keutamaan internet terkait penjualan langsung dan aktivitas marketing yang dimana muncul diantara perusahaan dengan konsumen mereka, termasuk Penjulan Online, Internet Banking, dll.
3. Administrasi ke Bisnis(A2B)
Hubungan ini mencerminakan hubungan antara ketentutan atas informasi atau pengadaan terkait aktivitas antara bisnis dan pemerintah.
4. Administrasi ke Masyarakat(A2C)
Hubungan ini melibatkan ketentuan atas informasi kepada masyarakat.

Solusi terbaik eCommerce tergantung pada pertukaran tipe data yang dibutuhkan untuk menjalani bisnis mereka secara efektif. Sangatlah penting fokus pada proses bisnis daripada isu keteknikan seperti Hardware dan Software. Alat eCommerce yang berbeda masih dapat diterapkan pada objek bisnis yang berbeda dan rekanan bisnis yang berbeda.

Kelebihan yang bisa diberikan oleh eCommerce melebihi komunikasi non elektrik :
- Mengurangi Biaya : Mengurangi Pekerja, mengurangi kertas kerja, mengurangi error atas pengkuncian data.
- Mengurangi Waktu : Memperpendek waktu tempuh, pengiriman produk yang lebih cepat.
- Flexibility with Efficiency : Kemampuan untuk menangani situasi yang kompleks.
- Menambah waktu Hubungan Jangka Panjang antara Rekan Bisnis : Memperbaiki kualitas komunikasi antar rekan bisnis.
- Melihat pada Konsumen : Semakin dekat anda dekat dengan konsumen dan semakin sering kita bekerja sama dengan mereka untuk merubah bisnis normal menjadi eCommerce.
- Pasar Baru : Internet mempunyai potensi untuk memperluas bisnis anda menjadi lebih lebar secara lokasi geografis.

STRATEGI DAN TEKNOLOGI BISNIS GOOGLE

Produk utama Google saat ini yang menempati trafik tertinggi masih dimiliki oleh “mesin pencari Google” yang kemudian diikuti oleh produk-produk lain jauh dibelakangnya. Produk Google yang paling populer di tahun 2007 adalah : search, image search, Gmail, Google Maps and Google News. Slide selanjutnya menunjukan tingkat kunjungan dan tingkat perkembangan akan semua produk yang dimiliki oleh Google.

SEC adalah Securities & Exchange Commission (SEC) adalah agen pemerintahan yang mengawasi perusahaan seperti Google agar dapat menyerahkan evaluasi terbuka dari model bisnis yang dijalankan dan pangsa pasar yang dibidik. Laporan evaluasi inipun melingkupi tantangan-tantangan yang dihadapi Google, seperti :
1. Privatisasi pengguna data
2. Model Penambahan Nilai
3. Penambahan format terbaru
4. Pencarian yang bersifat personalisasi

Misi Google yang terangkum dalam laporan evaluasi SEC menyebutkan “Mengatur Informasi teknologi… dan menjadikannya terakses secara universal dan berguna”. Google percaya pada keefektifan dan keuntungan yang tinggi, dalam rangka meyelesaikan misi mereka adalah dengan menempatkan kebutuhan pengguna pada prioritas pertama.

KOMITMEN GOOGLE
1. Melakukan usaha terbaik untuk menyediakan hasil pencarian yang paling relevan dan berguna, terlepas dari insetif keuangan(sogokan).
2. Melakukan usaha terbaik untuk menyediakan iklan yang paling relevan dan berguna, yang dibutuhkan.
3. Tidak pernah berhenti untuk melakukan perbaikan atas pengalaman pengguna, teknologi pencarian dan hal lain yang penting adalah area informasi organisasi.

ARSITEKTUR GOOGLE



CRAWLING
Tujuan dari crawl adalah mengidentifikasi halaman yang relevan untuk indexing dan menilai apakah halaman itu telah mengalami perubahan. Crawling dilakukan oleh robot berbentuk laba-laba yang bekerja mengunjungi halaman web dan menerima referensi alamat(URL) halaman tersebut yang nantinya akan digunakan untuk proses analisa dan indexing.

INDEXING
Sebuah index dibuat untuk memudahkan mesin pencari mengulang pencarian halamn yang paling relevan yang berisi query yang diketik oleh pengguna. Daripada mencari setiap halaman untuk sebuah frase query, si mesin pencari menginverts index untuk membuat lookup tabel dari sebuah dokumen yang mengandung beberapa kata.

RANGKING DAN SKOR
Penggunaan rangking dan skor ini untuk menetukan informasi yang paling relevan. Adapun beberapa indikasi penting yang menentukan ranking/skor sebuah halaman :
PageRank – Jumlah penghubung(links) dari halaman yang lain.
Kepemilikan dan kepercayaan sebuah halaman yang mana mengacu pada halaman lain.
Jumlah banyaknya kata, kalimat dan sinonim yang muncul pada halaman tersebut.
Kemunculan kalimat diantara meta data dokumen termasuk judul dan meta tags.

Adanya SEC sebagai laporan evaluasi kepada pemerintah menunjukan hubungan eCommerce A2B terjadi, Google sebagai perusahaan bisnis yang bergerak di bidang jasa “pencarian” pada dunia jaringan ini telah benar-benar memperhatikan customer satisfaction. Hal ini tercermin dari komitmen yang dibuat oleh Google yang kemudian diterjemahkan dalam misi Google sebagai pengatur informasi demi kepentingan universal.

Do you know Knowledge Management?

Apa itu Knowledge Management? Kira-kira itulah pertanyaan singkat yang ditanyakan dosen MIS saya, yang saya jawab harus menggunakan Jurnal Internasional dan Power Point???...... well kira-kira kalo boleh saya rangkum jawaban saya dan atas pertanyaan" pengikutnya adalah seperti ini

Knowledge Management merupakan disiplin ilmu yang kompleks yang melibatkan keseimbangan antara manusia dan teknologi. Sebagai sebuah pengetahuan pada organisasi diterapkan pada orang, proses, produk dan yayasan. Kesuksesan penerapan knowledge management sangat bergantung pada pemahamn dan pengaruh sikap orang, budaya kerja dan struktur fisik dari organisasi. Dikarenakan kemajemukan alami dari sebuah bisnis perusahaan minyak dan gas mulai meningkatkan kesadaran atas knowledge management sebagai issue yang strategis. (Naguib C & Dr. Mohiuddin A, 1997)

Perusahaan minyak dan gas berhadapan dengan tugas yang rumit yang menuntut perlunya sebuah sistem knowledge management pada perusahaanya. Globalisasi, teknologi baru, outsourcing, kemitraan, peraturan pemerintah dan kurangnya pekerja ahli telah menambah kebutuhan akan sharing keahlian, menyebarkan pelatihan terbaik lebih cepat dan perbaikan pada proses kerja(SIS, 2002).

Tipe strategi Knowledge Management apa yang harus diadopsi atau bagaimana untuk memotivasi karyawan pada tipe organisasi perusahaan tertentu agar dapat menshare knowledge mereka, masih menjadi pertanyaan yang fundamental.
Konsep knowledge management dan faktor kritis keberhasilan yang di pelajari hanya mencakup 4 Faktor yaitu :
1. Kepemimpinan,
2. Organisasi,
3. Teknologi
4. Pembelajaran.
Adapun jumlah perusahaan yang digunakan sebagai pembanding berjumlah tiga perusahaan.

Gartner Group(1996), Mendefinisikan Knowledge Management sebagai ilmu yang mendisiplinkan atas pendekatan yang terintegrasi untuk proses identifikasi, dokumentasi, evaluasi, penerimaan dan pembagian semua aset informasi perusahaan. Aset ini bisa berupa database, dokumen, kebijakan dan prosedur dan keahlian dan pengalaman yang tidak terdokumentasi sebelumya pada seorang pekerja.

Bukowitz dan Williams(1990) Knowledge Management adalah proses dimana organisasi men-generate kesejahteraan dari intelektualitasnya atau aset dasar pengetahuan.

SARAN DAN KESIMPULAN
  1. Ketiga perusahaan harus dapat memastikan dukungan dari top management pada penerapan knowledge management ini.
  2. Ketiga perusahaan harus menuliskan kebijakan Knowledge Management dan panduan pada karyawan langsung menuju budaya berbagi pengetahuan.
  3. Perusahaan harus dapat membuat alat Knowledge Management yang handal.
  4. Ketiga perusahaan telah mengenalkan sebuah komunitas pelatihan, grup asistensi dll untuk membentuk komunitas belajar.
  5. Beberapa sistem pengakuan dan penghargaan telah dilaksanakan untuk dapat memotivasi karyawan.
Satu hal dari apa yang telah gw pelajari, entah pihak management tempat saya bekerja (Khususnya Bos-bos PCD) sadar gak yaa...bahwa mereka telah mulai menerapkan Knowledge Management di perusahaan??? bravo buat BOS PCD......