Sabtu, 01 November 2008

S-CURVE

PENGERTIAN
S-Curve digunakan dalam sebuah manajemen proyek yang berguna menggambarkan sejumlah pengeluaran atas sumber daya yang dimiliki diatas sebuah proyeksi waktu dari sebuah proyek atau dapat diartikan diagram waktu nyata dari pengeluaran atas sumber daya.
S-Curves adalah perwujudan yang menggambarkan lintasan khusus atas performa sebuah produk dalam kaitannya terhadap investasi dan R&D(Richard D. Foster)

SEDIKIT TENTANG S-CURVE
S-Curve dikenal sebagai alat proyek manajemen yang berisi “gambaran akan kumulative biaya, jam kerja buruh atau kuantitas lainnya dibanding kan dengan waktu".
Namanya diambil dari bentuknya yang menyerupai S dalam sebuah diagram, rata pada awal dan akhir dan bertingkat pada tengah-tengahnya, hal ini dikarenakan hampir semua proyek akan terlihat seperti ini. Dalam hal ingin membuat S-Curve, sebuah Baseline and Jadwal Produksi sangat penting karena mereka berisi atas informasi penting atas tiap tugas:
- Baseline - Berisi informasi mengenai Aktual Tanggal Mulai dan Tanggal Selesai.
- Baseline – Bisa juga berisi informasi tentang Jam Kerja dan Biaya.
- Jadwal Produksi berisi informasi persentasi aktual pencapaian.

VARIASI DARI S-CURVE
- Biaya versus Waktu S Curve;(Sangat cocok untuk proyek yang berisi kerjaan buruh dan non-buruh)
- Target S Curve;(S Curve ini merefleksikan kemajuan ideal dari sebuah proyek jika semua kerjaan telah selesai dikerjakan sesuai schedule yang telah direncanakan)
- Nilai dan Persentasi S Curves;(Persentasi S Curves berguna untuk menghitung pencapaian persentasi aktual proyek)
- Aktual S Curve;(S Curve ini merefleksikan aktul progress dari proyek menjadi waktu)

PENGGUNAANYA
  1. Teknologi “life cycle assessment”.
  2. Perkembangan Industri.
  3. Penugasan atas kebutuhan “fokus strategi”.



PERBANDINGAN
KEUNTUNGAN
- Mengizinkan penilaian atas tahapan teknologi yang berbeda.
- Memberikan indikasi kebutuhan pengawasan atas teknologi discongruities.
- Memberikan kebutuan akan strategi alignment ketika produktivitas tampak menurun.
- Mencipatakan insetiv yang jelas atas perilaku penggerak pertama.

KELEMAHAN
- Model kurang memberikan petunjuk yang jelas kepada manajer untuk bertindak dalam menghadapi teknologi yang tidak berkelanjutan.
- Tidak dapat dianalisa akan seberapa besar pencapaian yang didapat jika menggunakan teknologi baru.
- Model tidak dapat menggambarkan kapan investasi tekonlogi baru dilakukan dan mengakhiri yang sekarang.
- Model mengeneralisasi observasi atas lintasan teknologi. Dmana dalam dunia nyata ukuran dan struktur dari S bisa sangat bervariasi.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

bisa lebih jelas nggak mengenai s-curve

Anonim mengatakan...

truz,,, contoh pengaplikasiannya di lingkungan sekitar untuk apa ya??
untuk membuat kurva ttg kinerja pegawai bs g??